Tausiyah

Jumat, 19 September 2008

Sekilas Info

"Dibalik kemunafikan para boy band berlabel nasyid! para opportunis berlabel hak cipta! para maniak popularitas berlabel munsyid! saya coba bertahan dengan semua keterbatasan yang ada..bertahan dengan prinsip hidup ketika awal dulu saya memutuskan merintis dunia perlawanan dengan musik rap. Ini bukan untuk popularitas dan eksistensi apalagi materi semata!

dan inilah album ketiga saya yang insya Allah akan beredar di tahun 2009. Saat ini album ini harus di rekam ulang dari awal. tapi materi 18 lagu sudah selesai tinggal masuk studio dan rekaman ulang dari awal. Maklum..saya harus pindah studio rekaman ke Bekasi mengkondisikan diri dengan kocek pribadi dan daerah rumah saya.

beberapa lagu sudah bisa didengar di Radio Dakta 107FM bisa via audiostream www.dakta.com. antara lain Democrazy dan Shelter Pendakian.

tadinya album ini mau berformat double album sebagai album penutup saya. namun sepertinya masih banyak hipokritas dan tirani busuk yang harus terus di lawan. maka saya kembali bukan untuk merilis album terakhir..tapi ini adalah puncak pemanasannya..ya dua album kemarin itu baru pemanasan...dan sekarang adalah "real game"-nya...dan album ini kembali ke format 18 lagu perlawanan tak ada habisnya. Lanjutan dari episode Syair Perang Panjang & album Dari Atas Satu Tanah Tempat Kita Berpijak.

yeah...siapa saja mau beli orisinalnya silahkan tongkrongin terus multiply ini (http://thufailalghifari.multiply.com), akan saya kabari secepatnya setelah album selesai rilis. siapa saja yang mau bajak albumnya..sangat dipersilahkan..persetan dengan para pemodal berwatak kapitalis. rizki saya dari Allah saya tidak takut bangkrut! karena saya tahu rizki saya sudah dijaga Allah karenanya hati saya tenang! hak cipta adalah milik Allah Swt!!!

mikroponku untuk diriku sendiri, untuk pikiranku, untuk perasaanku, untuk kebebasanku, untuk yang kuanggap idealisme, untuk sesuatu yang kuanggap harus diperjuangkan dan benar. Pujian, nama dan materi bukan tujuan, tapi konsekuensi seluruhnya yang mengiringi. Harta, tahta, nama, cinta, kata yang diterima adalah timbal balik dari usaha dan karunia. mikroponku tak bisa berteriak lantang jika tujuan utama semata materi. Penaku akan tumpul jika aku menulis untuk memenuhi hasrat kepopuleranku. Sesungguhnya, mikroponku untuk kebebasanku sendiri yang tersandera...dan akan aku bebaskan di SENJA KALA KETIKA KU TEMUKAN HIDAYAH DAN MEMBAKAR SEMUA BERHALA!

BOIKOT SAYA JIKA SAYA MEMANFAATKAN PERJUANGAN ISLAM DEMI KEUNTUNGAN PRIBADI!BOIKOT SAYA JIKA SAYA MEMANFAATKAN SEMUA INI UNTUK MENCARI POPULARITAS DAN EKSISTENSI SEMATA! BOIKOT SAYA JIKA SAYA MEMANFAATKAN PENDERITAAN RAKYAT PALESTINA DAN TANAH TANAH ISLAM YANG TERJAJAH YANG SERING SAYA CERITAKAN DI LAGU - LAGU SAYA HANYA UNTUK MENCARI KEUNTUNGAN PRIBADI!..BOIKOT SAYA JIKA SEMUA INI HANYA MENGHADIRKAN KEMUDHARATAN!
*******
Tulisan diatas, betul-betul menggambarkan sosok seorang Thufail Al-Ghifari. Keras dan lembut dalam waktu yang bersamaan.
Sosok ini, memang belum lama saya kenal, baru kira-kira 3 bulan lamanya. Awal perkenalan dengan beliau, saya kira sifatnya tidak akan "se-ekstrim" Thufail yang saya kenal sekarang. 
Ada hal tersembunyi dari sosok ini, sebuah rahasia hidup yang Allah swt berikan kepadanya, seorang Thufail Al-Ghifari.

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Ditunggu... yeahhh... jadi gak sabaran bung untuk membajak lagu anda...

Unknown mengatakan...

Assalamu'alaikum. pada tanggal 7 maret, KAMMI IPB akan menyelenggarakan acara penggalangan dana Soul of Save Our Palestine (SOP). kami, panitia SOP mengundang the roots of madinah untuk menjadi salah satu pengisi acara. diharapkan konfirmasinya segera ke: Raysa (raysa.alkatiri@yahoo.com)